Cat minyak, dikenal juga dengan sebutan solvent-based paint, oil-based paint, atau alkyd paint. Jenis cat ini berbau sangat menyengat, yang juga berpotensi mengandung bahan berbahaya bagi manusia maupun lingkungan. Cat minyak mengandung VoC (Volatile Organic Compounds) yang dilepaskan ke atmosfer saat aplikasi dan proses pengeringan. Oleh sebab itu, produsen cat kini meminimalkan penggunaan bahan minyak dan menggantinya dengan bahan dasar air.
Cat minyak berbahan dasar minyak, jika ingin mengaplikasikannya, gunakan pelarut thinner. Saat ini cat minyak pada bangunan biasa digunakan untuk bahan kayu dan besi. Hasil aplikasinya mengkilap dan berdaya rekat kuat. Bidang yang dicat dengan jenis cat ini juga lebih mudah dibersihkan karena permukaannya licin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Toko Material daerah Bintaro SURYA PASIFIK Jl. Palem no 1 (depan Puri Bintaro) Tangerang, Banten Telepon: (021) 7458225 INDO KARYA...
-
Toko Material Daerah Cipinang Jaya MAKMUR Jl. Cipinang Jaya Raya No.361, RT.4/RW.7 (021) 8198975 MESTIKA Jl. Cipinang Jaya II No...
-
Dikenal juga dengan sebutan paint remover. Cairan ini sangat dibutuhkan untuk membersihkan permukaan dinding atau lainnya sehingga kita bisa...
No comments:
Post a Comment